Buku daftar

Silahkan Tinggalkan Pesan...


club q

Selasa, 11 Mei 2010

M,E,D,T(mengenal elektronika dasar terapan)


Transformator


1. Prinsip kerja transformator
Transformator adalah alat yg dapat memindahkan energi listrik dari suatu rangkaian kerangkaian lain, dengan transformator tegangan AC dapat diubah dgn mudah setiapTransformator adalah alat yg dapat memindahkan energi listrik dari suatu rangkaian kerangkaian lain, dengan transformator tegangan AC dapat diubah dgn mudah setiap transformator atau disebut”trafo”tak dapat digunakan pada rangkaian arus searah tidak dapat dinaikan dgn trafo , sebab tegangan arus searah tidak dapat menghasilkan tengangan pda industri trafo

Setiap trafo memiliki prinsip kerja sama saja yaitu :
1. Arus bolak – balik dalam lilitan primer membangkitan flux(ǿ)dalam intinya
2. bari2 gaya magnet memtong lilitan primer dan lilitan skunder
3. tegangan (ggl)di induksier dalam lilian primer dan skunder

►Daya transformator

Kebanyakan kemampuan transformator tergantung menahan,arus dan daya . juga tergantung dari kemampuan menghilang panas .daya rangkaian primer sepenuhya di indusikan (di imbaskan)ke skunder dan di salurkan kebeban daya yg di pindahkan dari primer keskunder adalah dihitung dari arus yg mengalir dari primer ke skunder .arus pada skunder adalah di hitung dari daya yg dikehendaki oleh beban jika beban menghendaki daya yg besar ,,,

Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 Comments:

Posting Komentar

daftar pengunjug

Blinkie Text Generator at TextSpace.net

shourtmix

ShoutMix chat widget

jam

Cari Blog Ini

my live


Programmable Logic Controllers (PLC) adalah komputer elektronik yang mudah digunakan (user friendly) yang memiliki fungsi kendali untuk berbagai tipe dan tingkat kesulitan yang beraneka ragam [2].
Definisi Programmable Logic Controller menurut Capiel (1982) adalah :sistem elektronik yang beroperasi secara dijital dan didisain untuk pemakaian di lingkungan industri, dimana sistem ini menggunakan memori yang dapat diprogram untuk penyimpanan secara internal instruksi-instruksi yang mengimplementasikan fungsi-fungsi spesifik seperti logika, urutan, perwaktuan, pencacahan dan operasi aritmatik untuk mengontrol mesin atau proses melalui modul-modul I/O dijital maupun analog [3].
Berdasarkan namanya konsep PLC adalah sebagai berikut :
1. Programmable, menunjukkan kemampuan dalam hal memori untuk menyimpan program yang telah dibuat yang dengan mudah diubah-ubah fungsi atau kegunaannya.
2. Logic, menunjukkan kemampuan dalam memproses input secara aritmatik dan logic (ALU), yakni melakukan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi, negasi, AND, OR, dan lain sebagainya.
3. Controller, menunjukkan kemampuan dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan output yang diinginkan.
 

mulyadi Copyright © 2010 LKart Theme is Designed by Lasantha